Mendapatkan ikan sehat tidaklah mudah, karena tidak sedikit
usaha budidaya yang mengalami berbagai masalah diantaranya hama dan penyakit.
Parasit ikan selalu ada di setiap lingkungan perairan walaupun kadang
serangannya belum tentu menyebabkan ikan sakit. Hal tersebut terjadi karena
ikan memilki kekebalan tubuh terhadap penyakit selama lingkungannya dalam
kondisi yang baik.
a.
Cara usaha budidaya memeperoleh
hasil maksimal
Ada tiga faktor yang harus diperhatikan :
1.
Lahan budidaya harus layak pakai
: adanya suplai air yang memadai baik dari segi kualitas ataupun kuantitasnya,
harus bebas dari pencemaran dan penyebab polusi, lokasi harus terkena paparan
sinar matahari secara langsung untuk terjadinya proses fotosintesis.
2.
Benih unggul : benih unggul
mempengaruhi pertumbuhan ikan. Sehingga diperlukan benih, sehat dan seragam.
Jenis ikan yang akan ditebar juga harus disesuaikan keadaan lahan. Karena ikan
memiliki daya adaptasi yang berbeda-beda.
3.
Pakan bermutu : pakan alami
merupakan makanan ikan yang tumbuh dalam air sesuai dengan kesuburan tanah atau
melalui proses pemupukan. Pakan alami terdiri dari : fitoplankton dan
zooplankton. Dan pakan tambahan adalah pakan yang diberikan oleh manusia,
contoh : biji-bijian, umbi-umbian, kacang-kacangan, ampas tahu, dedak, bungkil
kelapa, daun singkong, daunt alas, daun papaya, daun kacang. Sedangkan pakan
buatan adalah pakan hasil olahan produk industry atau buatan rumah tangga.
Dalam usaha
budidaya diperlukan adanya inovasi baru untuk meningkatkan produksi. Tetapi
cara tersebut tetap memperhatikan aspek lingkungan. Budi daya secara alami
dengan memberikan tanaman sebagai pakan
sekaligus mengendalikan penyakit secara alami dapat menjadi alternative. Cara
tersebut akan berdampak baik terhadap lingkungan juga lebih praktis dan
menhhemat biaya produksi.
Pestisida
nabati memang telah banyak digunakan dalam bidang pertanian, namun bukan
berarti tidak bisa di aplikasikan dalam bidang perikanan. Pestisida nabati
merupakan pestisida yang bahan dasarnya berasal dari tumbuhan.